Kamis, 13 November 2008

MySQL

MySQL adalah sebuah perangkat lunak sistem manajemen basis data SQL (bahasa Inggris: database management system) atau DBMS yang multithread, multi-user, dengan sekitar 6 juta instalasi di seluruh dunia. MySQL AB membuat MySQL tersedia sebagai perangkat lunak gratis dibawah lisensi GNU General Public License (GPL), tetapi mereka juga menjual dibawah lisensi komersial untuk kasus-kasus dimana penggunaannya tidak cocok dengan penggunaan GPL.Tidak sama dengan proyek-proyek seperti Apache, dimana perangkat lunak dikembangkan oleh komunitas umum, dan hak cipta untuk kode sumber dimiliki oleh penulisnya masing-masing, MySQL dimiliki dan disponsori oleh sebuah perusahaan komersial Swedia MySQL AB, dimana memegang hak cipta hampir atas semua kode sumbernya. Kedua orang Swedia dan satu orang Finlandia yang mendirikan MySQL AB adalah: David Axmark, Allan Larsson, dan Michael "Monty" Widenius.
MySQL adalah Relational Database Management System (RDBMS) yang didistribusikan secara gratis dibawah lisensi GPL (General Public License). Dimana setiap orang bebas untuk menggunakan MySQL, namun tidak boleh dijadikan produk turunan yang bersifat closed source atau komersial. MySQL sebenarnya merupakan turunan salah satu konsep utama dalam database sejak lama, yaitu SQL (Structured Query Language). SQL adalah sebuah konsep pengoperasian database, terutama untuk pemilihan atau seleksi dan pemasukan data, yang memungkinkan pengoperasian data dikerjakan dengan mudah secara otomatis. Keandalan suatu sistem database (DBMS) dapat diketahui dari cara kerja optimizer-nya dalam melakukan proses perintah-perintah SQL, yang dibuat oleh user maupun program-program aplikasinya. Sebagai database server, MySQL dapat dikatakan lebih unggul dibandingkan database server lainnya dalam query data. Hal ini terbukti untuk query yang dilakukan oleh single user, kecepatan query MySQL bisa sepuluh kali lebih cepat dari PostgreSQL dan lima kali lebih cepat dibandingkan Interbase.
Keistimewaan MySQL, antara lain :
  1. Portability MySQL dapat berjalan stabil pada berbagai sistem operasi seperti Windows, Linux,FreeBSD, Mac Os X Server, Solaris, Amiga, dan masih banyak lagi.
  2. Open Source MySQL didistribusikan secara open source (gratis), dibawah lisensi GPL sehingga dapat digunakan secara cuma-cuma.
  3. Multiuser MySQL dapat digunakan oleh beberapa user dalam waktu yang bersamaan tanpa mengalami masalah atau konflik.
  4. Performance tuning MySQL memiliki kecepatan yang menakjubkan dalam menangani query sederhana, dengan kata lain dapat memproses lebih banyak SQL per satuan waktu.
  5. Column types MySQL memiliki tipe kolom yang sangat kompleks, seperti signed / unsigned integer, float, double, char, text, date, timestamp, dan lain-lain.
  6. Command dan functions MySQL memiliki operator dan fungsi secara penuh yang mendukung perintah Select dan Where dalam query.
  7. Security MySQL memiliki beberapa lapisan sekuritas seperti level subnetmask, nama host, dan izin akses user dengan sistem perizinan yang mendetail serta password terenkripsi.
  8. Scalability dan limits MySQL mampu menangani database dalam skala besar, dengan jumlah records lebih dari 50 juta dan 60 ribu tabel serta 5 milyar baris. Selain itu batas indeks yang dapat ditampung mencapai 32 indeks pada tiap tabelnya.
  9. Connectivity MySQL dapat melakukan koneksi dengan client menggunakan protokol TCP/IP, Unix soket (UNIX), atau Named Pipes (NT).
  10. Localisation MySQL dapat mendeteksi pesan kesalahan pada client dengan menggunakan lebih dari dua puluh bahasa. Namun, bahasa Indonesia belum termasuk didalamnya.
  11. Interface MySQL memiliki interface (antar muka) terhadap berbagai aplikasi dan bahasa pemrograman dengan menggunakan fungsi API (Application Programming Interface).
  12. Clients dan tools MySQL dilengkapi dengan berbagai tool yang dapat digunakan untuk administrasi database, dan pada setiap tool yang ada disertakan petunjuk online.
  13. Struktur tabel MySQL memiliki struktur tabel yang lebih fleksibel dalam menangani ALTER TABLE, dibandingkan database lainnya semacam PostgreSQL ataupun Oracle.

Tidak ada komentar:

my picture

my picture

G3neRal TIPs to be SMart


Here are a few general tips to keep in mind when you start student teaching.

Be flexible. Even the best plans for lessons, projects and homework sometimes just don’t go as you expected. Try to keep things flexible so you won’t be completely derailed when students don’t respond the way you hope.

Prepare for the unexpected. Along those same lines, when the unexpected does happen, make sure you’re ready for it. Keep a few backup lessons on hand so you won’t be left out in the cold if you need something to keep your students busy.

Learn from other teachers. You’re student teaching in order to get an idea of how to teach, so what better way to supplement your experience than to ask questions and learn from those who are already in the field?

Talk to parents. Learning to work with parents can be difficult, but it’s a necessary component of being a teacher. Make sure to keep parents informed of their child’s progress.
Share your personal skills.


Each person brings a different set of skills to the table when they start student teaching. For instance, if you’re a great artist, try incorporating art into your student’s lessons.

Watch what you say. Those just entering student teaching can have a hard time remembering that what they say and do must be closely monitored, both in front of students and other faculty members. You never know what could come back to bite you, so keep your comments to yourself when at school or in public.

Learn to prioritize. This can be a good rule for life in general, but it’s especially important when you’re teaching students. Figure out what parts of the lessons are most important and concentrate your energy on those.

Find out how your school is run. You’ll make things a lot easier on yourself by figuring out the little day to day operations of the school you’ll be working for. Speak with administrators and cooperating teachers to get the information you’ll need to keep things running smoothly.

Plan, plan, plan. When you’re starting out in teaching, you can’t ever plan too much. While it may seem tedious to spend hours planning out every detail of your classes, it can be a good way to keep you feeling confident until you really get the hang of teaching.

Create simple rules. The best rules are those that are easy for your students to remember. Keep things simple and lay out some simple guidelines for students to follow to keep them well-behaved and attentive during class.
Focus on what you do know. Student teachers and those just starting out in the field will sometimes feel like what they don’t know far outweighs what they do know. However true this may be, try focusing on what you do know instead. The rest will come in time.

Don’t try to do it all at once. Many student teachers go into their classrooms with a million ideas for lessons. However, you’ll give yourself a heart attack running around trying to do all the things you want to do at one time, so focus on fully exploring a few of your ideas at a time.

Ask questions. Don’t know something? Just ask. Those around you are there to help, so take advantage of their experience and knowledge as you work through your student teaching.

Learn about the experience. While reading doesn’t compare to real life experience, it can help prepare you and give an idea of what to expect. Read articles and books about student teaching to help prepare you for the months to come.

Enjoy it! At the end of the day, student teaching should be a fun and rewarding experience. Make sure you’re not so wrapped up in doing well that you aren’t taking the time to truly enjoy and appreciate it.